Pantai Balekambang adalah sebuah pantai yang terletak di Malang dimana pantai ini tengah naik daun sebagai destinasi wisata di Malang yang menjadi favorit bagi wisatawan lokal maupun luar. Keindahan dan pesona Pantai Balekambang yang lain dari kebanyakan pantai-pantai lain di sepanjang pesisir Jawa Timur membuatnya mendapat julukan “Tanah Lot-nya Jawa Timur”. Hal ini tentu saja akibat topografi dan lanskap pantai ini yang disebut-sebut mirip dengan Pantai Tanah Lot yang termasyur di Pulau Bali itu.
Pesona Pantai Balekambang
Pantai Balekambang terletak di Dusun Sumber Jambe, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Malang. Dari pusat kota Malang, pantai ini dapat dicapai sejauh 60 kilometer ke arah selatan. Akses menuju pantai ini sudah cukup memadai. Jalannya telah diaspal mulus meski wisatawan harus tetap berhati-hati dengan beberapa tanjakan dan kelokan yang tajam. Sepanjang perjalanan, wisatawan akan dimanjakan dengan deretan pepohonan menghijau yang membuat udara menjadi sangat sejuk dan segar.
Saat berada di bibir pantai, wisatawan akan disuguhi oleh hamparan lautan luas dengan air berwarna biru jernih, deburan ombak yang tidak terlalu besar dan panorama khas pantai yang berkarang. Pantai Balekambang adalah tipikal pantai yang bersih dan tertata dengan rapi.
Suasana tenang dan udara sejuk khas pantai dapat menjadi obat mujarab bagi wisatawan untuk melepaskan penat dan menenangkan diri dari hiruk pikuk kota. Di seberang pantai, wisatawan juga dapat menyaksikan panorama beberapa pulau seperti Pulau Anoman, Pulau Ismoyo dan Pulau Wisanggeni yang semuanya terhubung dengan jembatan.
Sejarah Pantai Balekambang
Sebelum dikenal seperti sekarang, Pantai Balekambang dulunya masih dikitari oleh pepohonan lebat dan hutan sehingga jarang sekali ada orang atau bahkan masyarakat setempat yang masuk kesana. Asal muasal kenapa pantai ini sampai dapat berkembang sebegitu bagusnya saat ini bermula dari cerita berikut ini.
Sejak tahun 1978, Pantai Balekambang sebenarnya telah dikenal oleh warga sekitar. Di tahun tersebut, seorang perangkat desa di Desa Srigonco mulai membuka akses jalan sehingga orang yang berasal dari luar desa dapat ikut melihat dan mencapai pantai dengan mudah. Barulah lima tahun berselang, Pantai Balekambang diresmikan oleh Bupati Malang saat itu yaitu Bapak Eddy Slamet.
Setelah resmi dibuka sebagai salah satu destinasi wisata di Jawa Timur, nama Pantai Balekambang makin terkenal. Tahun demi tahun keindahan pantai ini terus menarik animo pengunjung untuk datang dan menyaksikan keindahan pantai ini. Seiring dengan pertumbuhan ekonomi desa setempat, pantai ini pun dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang menunjang kenyamanan wisatawan kala datang berkunjung. Tak heran saat ini Pantai Balekambang menjadi salah satu destinasi wisata di Malang dan Jawa Timur yang paling populer.
Konon, dulunya orang yang pertama membuka hutan yang melingkupi area Pantai Balekambang bernama Syaikh Abdul Jalil, seorang ulama yang berasal dari Yogyakarta. Saat beliau wafat, beliau dimakamkan di area dekat Pantai Balekambang yang berlokasi kurang lebih 1 kilometer jauhnya. Saat bulan Muharram/Suro, makam beliau ramai diziarahi oleh umat muslim yang datang dari berbagai daerah. Jasa beliau ini dikenang oleh masyarakat sekitar sehingga menjadikan makam beliau disucikan dan menjadi salah satu wisata religi yang ada di Malang.
Uniknya, saat hari raya Nyepi, Pantai Balekambang akan dikunjungi oleh banyak wisatawan melebihi saat hari-hari biasa. Sebab, umat Hindu yang tinggal di sekitar wilayah Malang melakukan prosesi upacara di Pura Amarta Jati yang terletak di Pulau Ismoyo, sebuah pulau yang terletak di seberang pantai ini.
Wisatawan dapat menyaksikan prosesi upacara ini karena antara pantai dan pulau dihubungkan oleh sebuah jembatan. Wisatawan dapat menyaksikan perhelatan upacara ini dari dekat dengan tetap menjaga norma kesopanan dan menghargai masyarakat serta pemeluk agama yang sedang melakukan upacara tersebut. Wisatawan bisa menikmati prosesi upacara sekaligus sambil belajar ilmu pengetahuan baru akan budaya dan adat istiadat masyarakat tradisional di Indonesia.
Tiket Masuk Pantai Balekambang
Untuk dapat menikmati suasana pantai yang cantik dengan hawa segar, wisatawan hanya dibebankan biaya tiket masuk sebesar Rp 10.000,- hingga Rp 15.000,- per orang tergantung pada hari libur atau hari besar. Biaya ini tentu sangat terjangkau dan bisa dibilang murah meriah untuk sebuah objek wisata di Malang yang menawarkan segala potensi keindahan.
Aktivitas Wisata di Pantai Balekambang
Menjadi salah satu objek wisata andalan di Malang, Pantai Balekambang menawarkan banyak sekali pilihan aktivitas yang bisa dilakukan oleh wisatawan saat berada di pantai sebagai berikut:
- Bermain-main dengan air laut di bibir pantai selama ombak tidak terlalu besar dan tanda larangan bermain di bibir pantai tidak dipasang oleh pengelola pantai.
- Melihat keindahan berbagai macam karang laut dan bila air sedang surut, wisatawan bahkan bisa melihat berbagai macam ikan hias kecil dan biota laut lain yang sedang berenang berkerumun.
- Saat momen-momen tertentu seperti Maulid Nabi atau bulan Suro, wisatawan bisa menyaksikan penduduk setempat yang masih teguh menjalankan tradisi adat dengan menggelar upacara Suroan dan upacara Jalanida Puja. Khususnya saat bulan Suro, Pantai Balekambang ramai disambangi wisatawan baik dari dalam maupun luar Malang untuk sekadar mandi di laut atau melakukan hal lainnya.
- Menikmati matahari terbenam. Pesona Pantai Balekambang akan bertambah berkali-kali lipat saat matahari perlahan mulai masuk ke peraduannya. Pemandangan matahari senja yang cantik dengan semburat oranye keemasan makin spektakuler dengan latar belakang siluet pura-pura yang ada di pulau-pulau sekitarnya.
- Bermain flying fox di wahana outbond yang dapat dijajal dengan membayar sebesar Rp 20.000,-
- Menikmati menu seafood yang lezat sambil bercengkrama bersama keluarga atau sahabat. Wisatawan bisa mampir sejenak di Pasar Dampit yang searah dengan perjalanan menuju Pantai Balekambang untuk membeli aneka seafood segar seperti ikan, cumi-cumi atau udang lalu membakarnya di tepi pantai. Bila malas menyiapkan makanan sendiri, di tepi pantai pun berjejer resto dan warung makan yang menawarkan aneka sajian seafood yang lezat.
Fasilitas yang Tersedia di Pantai Balekambang
Di pantai ini, wisatawan akan dimanjakan dengan kenyamanan dan kemudahan dalam bentuk berbagai fasilitas sebagai berikut:
1.Hotel dan Penginapan
Di sekitar Pantai Balekambang, banyak penginapan dan hotel yang dapat disewa dengan tarif mulai dari Rp 150.000,- hingga Rp 250.000,- per malam. Yang menyenangkan, wisatawan dapat membooking hotel secara online sebelumnya dengan memanfaatkan situs-situs online seperti Agoda dan PegiPegi. Selain bisa mendapatkan diskon yang menarik, memesan hotel di awal juga akan menghindarkan wisatawan dari kehabisan kamar terlebih saat musim liburan atau akhir pekan.
2. Toilet Umum
Di pantai ini tersedia banyak toilet umum yang cukup bersih dan dapat digunakan untuk membilas dan membersihkan diri setelah puas bermain air laut dan pasir.
3. Rumah Makan
Di sepanjang tepi pantai, banyak dijumpai warung makan maupun resto yang menjual aneka makanan mulai dari seafood yang lezat dan segar hingga pilihan menu lain.
4. Tempat Parkir
Objek wisata ini memiliki areal parkir yang luas, jadi jangan khawatir bila datang kesini dengan membawa kendaraan pribadi.
5. Toko Oleh-oleh
Bila ingin membeli kenang-kenangan atau souvenir, wisatawan bisa berbelanja di kios-kios cendera mata yang ada disekitar pantai dengan harga yang relatif terjangkau.
6. Tempat Ibadah
Bagi wisatawan yang beragama Islam, kawasan Pantai Balekambang juga dilengkapi dengan musholla yang bisa dimanfaatkan untuk melaksanakan shalat.
7. Fasilitas Lain
Pantai Balekambang juga dilengkapi dengan arena perkemahan, kantor informasi, pendopo dan bungalow sederhana.